Selasa, 17 Januari 2017

RHIZOMA

      RHIZOMA
      1. Boesenbergiae Rhizoma
Nama Lain                         : Temu kunci
NTA                                   : Boesenbergia pandurata (Roxb.) Schlechter
Keluarga                            : Zingiberaceae
Isi                                       : Minyak atsiri, damar dan pati
Penggunaan                      : Antidiare
Pemerian                      : Bau khas aromatik, rasa agak pahit, dan menimbulkan
                                rasa agak tebal
Bagian yang digunakan    : kepingan-kepingan akar tinggal
Penyimpanan                    : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Waktu panen                     : dilakukan pada umur 1 tahun

2. Calami Rhizoma
Nama Lain             : Dringo, jaringau, calamus, sweetglag
NTA                       : Acorus calamus L.
Keluarga                : Araceae
Isi                           : Minyak atsiri, (yang mengandung eugenol, asaron, dan
                                 asarilaldehida), zat pahit akorin, zat penyamak, pati,
                                 akoretin, tanin.
Persyaratan kadar : Kadar minyak atsiri tidak kurang dari 2,5 % v/b
Penggunaan          : Bahan pewangi, karminativa, insektisida, dan demam nifas
Pemerian              : Bau khas aromatik, rasa pahit, dan agak pedas
Bagian yang digunakan : Akar tinggal
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Waktu panen         :
Dikumpulkan pada waktu daun mulai kering, dibersihkan dari semua bagian tanaman lain, tetapi tidak dikupas. Rhizoma biasanya diperoleh dari tanaman berumur 1 tahun. Bila panen dilakukan kurang dari 1 tahun, hasilnya berkurang, bila dilakukan lebih dari 1 tahun, hasilnya masih dapat ditingkatkan.

3. Curcumae Rhizoma
Nama Lain             : Temu lawak, koneng gede
NTA                       : Curcuma zanthorrhiza Roxb.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Minyak atsiri (yang mengandung felandren dan tumerol), zat
                                 warna kurkumin dan pati.
Persyaratan kadar : Kadar minyak atsiri tidak kurang dari 8,2 % b/v
Penggunaan          : Kolagoga, antispasmodika
Pemerian             : Bau khas aromatik, rasa tajam, dan pahit
Bagian yang digunakan : kepingan-kepingan akar tinggal
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Waktu panen
panen dilakukan apabila daun dan bagian di atas tanah sudah mengering. Di daerah yang memiliki musim kemarau yang jelas, penanaman dilakukan pada musim kemarau berikutnya. Di daerah yang memiliki curah hujan banyak dan merata dan musim kemarau yang tidak jelas, tanaman dapat dipanen pada umur 9 bulan atau lebih. Cara panen dilakukan dengan membongkar rimpang menggunakan garpu

Syarat temu lawak kering untuk ekspor
      warna                          : Kuning jingga sampai kecoklatan
      Aroma                                     : Khas wangi aromatik
      Rasa                            : Pahit agak pedas
      Kelembapan                : maksimal 12%
      Abu                              : 3 – 7 %
      Pasir                            : 1%
      Kadar minyak atsiri     : minimal 5%

5. Curcume aeruginosae Rhizoma
Nama Lain             : Temu hitam
NTA                       : Curcuma aeruginosa Roxb.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Minyak atsiri, damar, pati, lemak
Persyaratan kadar : Minyak atsiri tidak kurang dari 0,3%
Penggunaan          : Antirematik dan karminativa
Pemerian             : Bau aromatik lemah, rasa sangat pahit, dan lama-lama
                              menimbulkan rasa tebal
Bagian yang digunakan : kepingan-kepingan akar tinggal yang dikeringkan
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

6. Curcumae domesticae Rhizoma
Nama Lain             : Kunyit, kunir
NTA                       : Curcuma domestica Val.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Minyak atsiri, damar dan pati, zat warna kurkumin
Penggunaan          : Karminativa, antidiare, kolagoga, dan skabisida
Pemerian             : Bau khas aromatik, rasa agak pedas, dan menimbulkan rasa
                              agak tebal
Bagian yang digunakan : Akar tinggal
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Waktu panen        
 Dilakukan pada waktu tanaman berumur 1 tahun atau lebih dari waktu tanam

7. Curcumae heyneanae Rhizoma
Nama Lain             : Rimpang temu giring
NTA                       : Curcuma heyneana Val.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Minyak atsiri, tanin dan kurkumin
Persyaratan kadar : Minyak atsiri tidak kurang dari 1,5%
Penggunaan          : Antiseptika kulit
Pemerian             : Bau khas, rasa pahit, agak pedas dan menimbulkan rasa agak
                              tebal
Bagian yang digunakan : Rimpang
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

8. Cyperi Rhizoma
Nama Lain             : Rimpang teki, teki
NTA                       : Cyperus rotundus L.
Keluarga                : Cyperaceae
Isi                           : Minyak atsiri, alkaloida, glikosida, dan flavonoida
Penggunaan          : Diuretika, stomakika
Pemerian             : Bau khas aromatik, rasa agak pedas kemudian pahit, dan
 menimbulkan rasa tebal di lidah
Bagian yang digunakan : Rimpang
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik
Keterangan Tambahan
Waktu panen
Dapat diambil setiap saat. Setelah umbi ditanam mengeluarkan umbi baru dalam jangka waktu 3 minggu, akan tumbuh menjadi kurang lebih 146 umbi dalam jangka waktu 3,5 bulan

9. Imperatae Rhizoma
Nama Lain             : Rimpang alang-alang
NTA                       : Imperata cylindrica Beauv.
Keluarga                : Poaceae
Isi                           : Asam kresik, damar, dan logam alkali
Penggunaan          : Diuretika dan antipiretika
Pemerian             : Tidak berbau dan tidak berasa
Bagian yang digunakan : Akar tinggal
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Varietas : Dikenal 5 varietas (Varietas mayor (Nees), Varietas latifolia (Hook.f), Varietas africana (Anders), Varietas europia (Anders), Varietas condensata.

9. Kaemferiae Rhizoma
Nama Lain             : Kencur
NTA                       : Kaempferia galanga L.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Alkaloida, minyak atsiri (yang mengandung sineol dan
                              kamferin), mineral, dan pati
Penggunaan          : Ekspektoransia, diaforetika, karminativa, stimulansia, dan
                              roboransia
Pemerian             : Bau khas aromatik, rasa pedas, hangat, agak pahit, dan
                              menimbulkan rasa agak tebal
Bagian yang digunakan : Akar tinggal
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Waktu panen         : Pada umur 1 tahun

10. Languatis Rhizoma
Nama Lain             : Laos, lengkuas, galanga rhizoma
NTA                       : Alpinia officinarum Hance, Alpinia galanga L., Languas
                              galanga L.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Minyak atsiri yang mengandung metilsinamat, sineol, kamfer,
                              dan galangol
Penggunaan          : Karminativa dan antifungi
Pemerian             : Bau aromatik, rasa pedas
Bagian yang digunakan : Akar tinggal
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Waktu panen         : Dilakukan pada umur 2,5 – 4 bulan untuk memperoleh
                              rimpang muda yang belum banyak berserat
Cara panen           : tanaman dicabut, kemudian rimpang dipisahkan dari batang,
                              dicuci, dan dikeringkan

11. Zingiberis Rhizoma
Nama Lain             : Jahe
NTA                       : Zingiber officinale Roscoe
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Pati, damar, oleoresin, gingerin, dan minyak atsiri (yang
                              mengandung zingerol, zingiberon, zingiberin, borneol,
                              kamfer, sineol, dan felandren)
Penggunaan          : Karminativa, stimulansia, dan diaforetika
Pemerian             : Bau aromatik, rasa pedas
Bagian yang digunakan : Akar tinggal yang sebagian kulitnya telah dikupas
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Waktu panen
Panen dapat dilakukan pada umur 9 – 12 bulan setelah tanam. Panen pada umur 6 bulan dilakukan untuk mendapatkan rimpang muda dan kurang berserat, yang umumnya dipakai untuk membuat manisan dan keperluan bumbu dapur. Panen pada umur 9 – 12 bulan dilakukan bila tanaman mulai mengering seluruhnya sampai sudah rebah rumpun-rumpunnya.

Jenis jahe berdasarkan bentuk

1.      Jahe putih besar, memiliki rimpang yang lebih besar dan ruas rimpang lebih menggelembung.
2.      Jahe putih kecil, memiliki ruas yang kecil dan agak rata sampai sedikit menggelembung
3.      Jahe merah, memiliki rimpang berwarna merah dan lebih kecil dari jahe  putih kecil.
Jenis jahe berdasarkan pengolahan

1.      Jahe hitam (black ginger), yaitu jahe segar yang direndam dalam air mendidih, kemudian segera dikeringkan

2.      Jahe putih (white ginger), yaitu jahe segar yang dicuci dengan hati-hati, dikupas lapisan gabusnya, dan dicuci berulang-ulang, lalu dikelantang. Jika dimaserasi dengan air kapur, akan tampak putih karena lapisan kapurnya.

3.      Jahe hijau (green ginger), yaitu jahe segar yang dikeringkan tanpa pengolahan khusus dan dipakan untuk bumbu masak

12.  Zingiberis aromaticae Rhizoma
Nama Lain             : Lempuyang wangi
NTA                       : Zingiber aromaticum Val.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Minyak atsiri yang mengandung zerumbon, bumolen, dan
                              limonen
Penggunaan          : Karminativa dan stomakika
Pemerian             : Bau aromatik, rasa pahit
Bagian yang digunakan : Akar tinggal
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

13. Zingiberis littoralis Rhizoma
Nama Lain             : Lempuyang pahit
NTA                       : Zingiber littorale Val.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           :Minyak atsiri dengan komponen utama seskuiterpenketon
Penggunaan          : Stomakika
Pemerian             : Bau khas aromatik, rasa pahit
Bagian yang digunakan : Akar tinggal
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Lempuyang ini membunyai ukuran rimpang yang paling kecil, hampir menyerupai jahe. Rimpang muda dapat dimakan sebagai lalap

14. Zingiberis purpurei Rhizoma
Nama Lain             : Cassumunar rhizoma, bengle
NTA                       : Zingiber cassumunar Roxb. Atau disebut juga Zingiber
                                 purpureum Roxb.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Minyak atsiri (yang mengandung sineol), damar lunak yang
                                 pahit, dan albuminoid
Penggunaan          : Karminativa dan menghangatkan badan
Pemerian              : Bau khas aromatik, rasa agak pahit, dan agak pedas
Bagian yang digunakan : Akar tinggal
Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Keterangan Tambahan
Waktu panen         : dilakukan pada umur 1 tahun

15.  Zingiberis zerumbeti Rhizoma
Nama Lain             : Lempuyang gajah
NTA                       : Zingiber zerumbet sm.
Keluarga                : Zingiberaceae
Isi                           : Minyak atsiri yang mengandung zerumbon, sineol, pinen,
                                 kariofilen, dan kamfer
Penggunaan          : Karminativa dan stomakika
Pemerian             : Bau aromatik, rasa agak pahit, dan rasa pedas
Bagian yang digunakan : Akar tinggal

Penyimpanan        : Dalam wadah tertutup baik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar